About Me

header ads

Strategi Pengembangan dan Pembinaan Kader PMII Kota Malang

ALBIRUNI.OR.ID - Untuk mencapai tujuan dan pembinaan serta pengembangan organisasi PMII Kota Malang yang telah diketahui berbagai kendala dalam melakukan aktivitas keorganisasian, maka diperlukan berbagai langkah yang sistematis untuk menjadikan kader PMII mempunyai tindakan dan pemikiran yang dinamis.

Berikut beberapa langkah yang harus dilakukan :

  1. Iklim dan suasana yang sehat, dinamis, kompetitif dan selalu dibimbing dengan bingkai taqwa, intelektualitas dan profesionalitas, sehingga mampu meningkatkan kualitas pemikiran dan prestasi, terbangunnya suasana kekeluargaan dalam menjalankan tugas suci keorganisasian, kemasyarakatan dan kebangsaan.
  2. Kepemimpinan harus dipahami sebagai amanah Allah yang menempatkan setiap insan PMII sebagai da'i untuk melakukan amar ma'ruf nahi munkar. Sehingga kepemimpinan organisasi harus selalu tercermin dalam sikap bertanggung jawab, melayani, berani, jujur, adil dan ikhlas, serta di dalam menjalankan kepemimpinannya selalu penuh dengan kedalaman rasa cinta, arif, bijaksana, dan demokratis.
  3. Untuk mewujudkan karakter ketaqwaan, intelektualitas, dan profesionalitas, serta kepemimpinan sebagai amanah, maka diperlukan suatu gerakan dan mekanisme organisasi yang bertumpu pada kekuatan dzikir dan fikir dalam setiap tata pikir, tata sikap dan tata perilaku, baik secara individu maupun organisasi.
  4. Struktur dan aparat organisasi yang tertata dengan baik merupakan prasyarat pokok untuk mewujudkan sistem dan mekanisme organisasi yang efektif dan efisien, mampu mewadahi dinamika internal organisasi serta mampu merespon dinamika eksternal yang terjadi.
  5. Produk dan peraturan-peraturan organisasi yang konsisten dan tegas menjadi panduan konstitusi, sehingga tercipta suatu mekanisme organisasi yang teratur dan mempunyai kepastian hukum bagi pengadministrasian kebijakan organisasi diberbagai level kepengurusan dari tingkat Pengurus Besar (PB) sampai tingkat Pengurus Rayon (PR).
  6. Pola komunikasi yang dikembangkan adalah komunikasi individual dan kelembagaan, yaitu mendukung terciptanya komunikasi timbal balik dan berdaulat serta mampu membedakan antara hubungan individual dan hubungan kelembagaan, baik di internal maupun eksternal PMII.
  7. Pola kaderisasi yang dikembangkan harus senantiasa selaras dengan tuntunan perkembangan zaman, baik kini maupun dimmasa yang akan datang sehingga terwujud pola pengembangan kader yang berkualitas, mampu menjalankan fungsi kekhalifahan yang terejewantahkan dalam perilaku keseharian, baik sebagai kader PMII maupun sebagai citra diri agama.
  8. Kaderisasi berbasis digital merupakan upaya adaptif terhadap kebutuhan zaman otomasi. Pemanfaatan teknologi mutakhir menjadi arus utama yang erat kelindan dalam segala sektor kehidupan masyarakat global. Sebagai konstruksi sistemik masyarakat global, teknologi menjadi piranti medium dalam relasi masyarakat. Kaderisasi di PMII harus menggunakan serta mengeksplorasi pelbagai dimenasi sosial dalam teknologi dan dimensi teknologis di dalam sosial.


Sumber: Hasil Muspimcab 2020 PMII Kota Malang




Posting Komentar

0 Komentar